Bagikan
Sekarang, memang banyak sekali yang mencari penghasilan tambahan di luar pekerjaan utamanya. Selain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, keuntungan yang didapat dari penghasilan tambahan tersebut banyak juga yang menabungnya untuk masa depan. Gimana, kamu pengen mencari penghasilan tambahan juga tapi tidak mau pekerjaan utamamu terganggu?
Maka, ada beberapa usaha sampingan berskala kecil yang bisa kamu tekuni. Apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini, ya!
Ketika bermain media sosial pastinya kamu sering melihat kalau banyak yang mempromosikan brand atau produk di akun mereka. Tahukah kamu, kalau promosi brand tersebut dinamakan affiliate marketing. Dengan menekuni usaha sampingan ini, maka kamu akan mendapatkan komisi dari setiap pembelian.
Untuk persentase komisinya biasanya berbeda-beda tergantung pada harga jual dari produknya. Umumnya, persentase dihitung dari penjualannya, akan tetapi ada juga yang menghitung dari engagement (like, comment, share), website click, leads, free trial, dan sebagainya.
Bergabung dengan affiliate marketing memungkinkanmu mendapatkan penghasilan tambahan secara online. Tenang saja, usaha sampingan satu ini tidak dipungut biaya apapun alias gratis, akan tetapi kamu mendapatkan keuntungan kalau terjun ke dalamnya. Daftar langsung yuk jika tertarik!
Suka menulis? Kamu bisa menjadi seorang content writer. Apa itu? Content writer merupakan seorang penulis yang biasanya menulis konten untuk di-upload di sebuah website. Ketika menulis, maka kontennya disesuaikan dengan kaidah Search Engine Optimization (SEO) dan menambahkan keyword (kata kunci) paling banyak dicari.
Dengan mengaplikasikan teknik SEO, maka berguna untuk artikel yang nantinya di-upload ke website supaya jadi peringkat terbaik di mesin pencarian Google sehingga dapat membantu mendatangkan traffic ke website tersebut. Tidak cuma menulis konten, seorang content writer juga bertugas mengatur jadwal posting konten yang dibuat.
Untuk kontennya bisa berupa lifestyle, financial, traveling, education, tips and trick, drama and movie, dan sebagainya. Pengerjaannya? Mudah! Maka dari itu, tidak ada salahnya menekuni usaha sampingan satu ini. Penghasilannya lumayan, lho, dan waktunya fleksibel tergantung pada permintaan pembuatan artikel.
Menyukai dunia pendidikan? Kalau suka, maka kamu disarankan untuk menekuni freelance teacher. Selain menguntungkan, kamu pun bisa berbagi ilmu dengan murid atau pun orang-orang yang kamu ajarkan. Tidak cuma tatap muka langsung, kamu pun bisa menjadi teacher atau pengajar online.
Dengan mengajar melalui online seperti ini, maka kamu tidak perlu lagi mendatangi rumah murid satu per satu karena bisa melakukannya melalui video call. Tinggal download aplikasi yang mendukung untuk belajar online, maka kamu bisa langsung mengajarkan semua materi pada murid-muridmu.
Mau private boleh, di mana hanya ada kamu dan murid yang belajar biar pembelajarannya jadi mudah. Atau, kalau mau bareng-bareng bisa juga asal semua murid berkenan untuk digabungkan. Tidak hanya mudah dilakukan, kamu pun akan mendapatkan lebih banyak penghasilan tanpa harus keluar rumah.
Selain ketiga usaha sampingan yang dituliskan di atas, masih ada usaha lainnya yang bisa kamu tekuni. Apa saja?
Katering, usaha sampingan yang cocok ditekuni untuk kamu yang hobi memasak—makanan dan minuman.
Franchise, franchise cocok untuk kamu yang kebingungan cari ide jualan karena usahanya sudah punya nama. Jadi, kamu tinggal jual saja produknya tanpa perlu promosi.
Translator, menguasai salah satu atau beberapa bahasa asing? Maka, kamu bisa menjadi seorang translator.
Designer, mempunyai keterampilan di bidang desain? Manfaatkan keterampilan tersebut dengan buka jasa desain grafis.
Wah, banyak juga ya ternyata usaha sampingan yang bisa ditekuni buat kamu yang berstatus pegawai kantoran. Selama menekuni usaha sampingannya, jangan sampai lupa mendaftar BPU (Bukan Penerima Upah) BPJS Ketenagakerjaan, ya. BPU merupakan program BPJS Ketenagakerjaan yang biasanya diperuntukkan untuk pekerja yang bekerja secara mandiri.
Mulai dari; freelancer, pengacara, dokter, seniman, pemilik usaha. Sekaligus, nelayan, pedagang, mitra ojol, sopir angkot, dan sektor informal seperti petani. Dengan memiliki BPU, maka dapat membantu mengelola dan melindungi keuangan, kini, dan masa depan nanti, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja mandiri.
Baru di-PHK, Lebih Baik Cari Kerja Lagi atau Buka Usaha?
Selasa, 17 Des 2024
Ide Bisnis untuk Kamu yang Hobi Bikin Kerajinan Tangan
Senin, 09 Des 2024
Pindah-pindah Tempat Kerja, Baik atau Buruk?
Senin, 25 Nov 2024
Tips Hidup Hemat untuk Simpan Uang Lebih Banyak
Selasa, 19 Nov 2024