Bagaimana perasaanmu saat akan berangkat kerja? Wah, pasti jawabannya sangat beragam, ya! Ada yang merasa malas karena masih mengantuk tetapi harus bangun pagi agar tidak terlambat ke kantor, ada yang bersemangat karena memiliki plan bersama teman-teman kantor, tetapi ada juga yang justru merasa takut saat setiap kali akan berangkat kerja.

Mengenal Ergophobia, Takut Pada Pekerjaan

Takut saat akan pergi bekerja bisa disebabkan banyak hal. Seperti suasana kerja yang tidak nyaman, adanya bully di kantor tempatmu bekerja, dan sebagainya. Namun, ternyata rasa takut tersebut juga bisa terjadi karena kamu mengalami ergophobia, lho!

Ergophobia adalah salah satu jenis phobia yang membuat penderitanya merasa sangat ketakutan berlebihan terhadap pekerjaannya. Rasa takut yang dialami umumnya meliputi:

• Takut sewaktu-waktu akan di PHK

• Takut tidak mampu menyelesaikan pekerjaan dengan baik

• Takut harus melakukan aktivitas tertentu, seperti presentasi

• Takut untuk bersosialisasi dengan karyawan lainnya

Penderita ergophobia bahkan juga bisa mengalami berbagai gejala ketika sedang memikirkan pekerjaannya. Setiap ada hal yang berkaitan dengan pekerjaan, penderitanya bisa mengalami beberapa gejala berikut:

• Cemas berlebihan

• Emosi yang tidak terkontrol

• Serangan panik

• Sesak atau kesulitan bernapas

• Keringat dingin

• Jantung berdebar

• Gemetar

• Insomnia

Namun, gejala yang dialami mungkin berbeda pada setiap orang tergantung pada tingkat keparahan kondisi phobia yang dialami. Sayangnya, hingga saat ini belum diketahui penyebab seseorang bisa mengalami phobia ini. Meskipun begitu, diperkirakan penyebabnya adalah genetik serta faktor lingkungan sekitar.

Misalnya ketika melihat tetangga atau saudara ada yang kehilangan pekerjaan secara mendadak sehingga menyebabkan kondisi ekonomi menurun drastis dan cenderung kesulitan, mungkin akan memicu munculnya rasa takut. Selain itu, pengalaman buruk terkait pekerjaan yang pernah dialami juga bisa menyebabkan seseorang mengalami phobia ini. Adanya tekanan berlebih dari lingkungan kantor sehingga menimbulkan stres akibat kerja juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.

Cara Mengatasi Ergophobia

Jika kamu mengalami beberapa gejala yang telah disebutkan di atas ada baiknya kamu segera melakukan konsultasi pada psikolog atau psikiater. Terutama jika ketakutan yang kamu alami mulai mengganggu kesehatan fisikmu.

Pengobatan untuk mengatasi phobia ini akan disesuaikan dengan kondisi, gejala, dan tingkat keparahan phobia. Beberapa jenis pengobatan yang digunakan yaitu:

• Terapi eksposur

• Konsumsi obat

• CBT atau terapi kognitif

Di luar dari pengobatan yang dilakukan oleh dokter, kamu juga bisa berusaha merelaksasi tubuh dan pikiran untuk mengurangi gejala. Selain itu, cukup banyak perusahaan yang berusaha memberikan rasa tenang pada karyawannya dengan adanya jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan. Adanya berbagai program perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan, termasuk Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) akan memberi rasa aman pada karyawan seandainya perusahaan terpaksa mengambil keputusan PHK. Untuk melakukan pengecekan apakah kamu memiliki perlindungan tersebut, kamu bisa memanfaatkan aplikasi JMO.

Mengatasi phobia ini sesegera mungkin sangatlah penting karena gejala yang ditimbulkan bisa menyebabkan berbagai masalah, seperti:

• Kehilangan fokus saat bekerja sehingga tidak bisa menyelesaikan pekerjaan secara maksimal dan justru cenderung melakukan kesalahan

• Tingginya risiko PHK karena berkurangnya kinerja dan berdampak pada kehilangan sumber penghasilan sehingga berujung pada stres akibat keuangan

• Risiko menderita berbagai penyakit akibat dampak dari insomnia berkepanjangan maupun gejala fisik lainnya

Namun, pastikan bahwa pengobatan apapun yang dilakukan untuk mengatasi phobia ini dilakukan oleh profesional. Jadi, masalah ergophobia dapat selesai dengan tepat dan kamu bisa menjalani aktivitas bekerja dengan nyaman seperti yang lainnya.