Financial independence atau mandiri secara finansial merupakan kemampuan seseorang dalam mengelola keuangan tanpa tergantung sepenuhnya dengan pihak lain. Dengan menerapkan konsep ini, maka membawa pengaruh positif terhadap kehidupan sehari-hari, antara lain mencegah berutang, bisa membeli barang yang diimpikan, dan kepercayaan diri meningkat karena bisa menggunakan uang sendiri.�

Gimana, kamu mau juga mandiri secara finansial? Maka, bisa mengikuti beberapa cara berikut untuk mewujudkannya, check it out!

Buat Perencanaan Keuangan

Untuk mewujudkan financial independence, kamu bisa memulainya dengan membuat perencanaan keuangan. Gaji bulanan yang kamu dapatkan tiap bulan bisa dialokasikan untuk beberapa pos. Mulai dari; dana darurat, listrik dan air, transportasi, uang kontrakan atau kos (jika tidak tinggal di rumah sendiri), untuk jajan sehari-hari, dan sebagainya.�

Tidak lupa, mencatat pemasukan dan pengeluaran setiap bulannya supaya kamu bisa memantau kondisi keuanganmu. Nah, perencanaan keuangan ini bisa kamu catat di buku khusus keuangan atau kalau mau lebih mudah bisa memakai aplikasi keuangan yang bisa kamu download langsung di handphone.�

Sisihkan Gaji untuk Tabungan

Butuh keperluan mendesak, tapi tabungan tidak ada? Pastinya membuat pusing, kan? Untuk itu, kamu perlu menabung dengan menyisihkan gaji bulananmu setiap bulan. Dengan adanya tabungan, maka kalau ada kebutuhan mendesak, bisa langsung memakainya tanpa meminjam pada orang lain. Untuk nominal tabungannya tidak harus besar, mungkin bisa menyisihkan beberapa persen saja dari gajimu.�

Supaya tidak tercampur dengan yang lain, nah, tabungan ini bisa kamu simpan di rekening lain atau berbeda dengan rekening darurat. Kalau kamu hanya punya satu rekening, maka disarankan untuk membuka rekening baru yang tidak ada biaya adminnya setiap bulan. Jadi, kamu bisa melihat sudah berapa tabungan kamu.�

Hindari Pengeluaran Tidak Penting

Baru gajian lalu langsung membuka online shop? Sebagian dari kamu mungkin ada yang melakukan hal ini karena ingin langsung berbelanja. Sebenarnya belanja di online shop tidak dilarang, kok, asalkan kamu membeli barang-barang yang memang dibutuhkan supaya barangnya terpakai sebagaimana mestinya.�

Sebaiknya, hindari membeli barang-barang yang hanya kamu suka, ya, lalu barang tersebut langsung disimpan di dalam lemari tanpa memakainya. Bukan cuma ketika belanja di online shop, kalau kamu punya kartu kredit, sebaiknya gunakan kartu kredit sebijak mungkin dan hanya untuk keperluan mendesak saja supaya terhindar dari utang.�

Mulai Berinvestasi untuk Masa Depan

Berinvestasi di berbagai instrumen investasi juga bisa jadi pilihan untuk mewujudkan kemandirian finansial. Dengan berinvestasi, maka dapat membantu mempersiapkan keuangan dan kebutuhan di masa depan. Mulai dari; biaya pernikahan, biaya kesehatan, biaya pendidikan anak, dan lain sebagainya. Lewat investasi, kamu bisa mencegah peningkatan biaya pada kebutuhan tersebut.�

Namun, sebelum berinvestasi, sebaiknya cari tahu dulu jenis-jenis investasinya, bagaimana risikonya, berapa besaran imbal hasil yang akan didapatkan. Untuk beberapa investasi yang mungkin bisa dicoba seperti P2P lending, reksadana, obligasi, saham, crypto, deposito, logam mulia atau emas, dan lainnya.�

Selain beberapa cara yang sudah di atas, kamu juga bisa mewujudkan kemandirian finansial dengan melakukan beberapa hal ini, seperti: hindari utang dan hanya fokus pada pelunasan utang (kalau memiliki utang); cari pendapatan tambahan dengan membuka bisnis sampingan; siapkan dana pensiun untuk masa depan lebih baik.�

Dana pensiun ini bisa kamu siapkan dengan mendaftar Jaminan Pensiun (JP) dari BPJS Ketenagakerjaan. Jaminan Pensiun (JP) merupakan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan—yang diberikan pada peserta untuk mempertahankan kehidupan yang layak ketika kehilangan atau berkurang penghasilan karena telah memasuki usia pensiun.

Dengan jaminan pensiun, maka tidak perlu lagi pusing memikirkan keuangan di masa depan karena mendapatkan manfaat berupa uang tunai setiap bulan yang diberikan sejak peserta memasuki usia pensiun sampai meninggal dunia. Mau daftar Jaminan pensiun? Bisa langsung di aplikasi JMO, ya!