Penjelasan Kemnaker soal Pencairan BSU 2022 Rp 1 Juta, Disalurkan ke 8,8 Juta Pekerja
Tribunnews.com
Ilustrasi Uang. Simak penjelasan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terkait pencairan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2022.
TRIBUNNEWS.COM - Simak penjelasan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terkait pencairan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2022.
Pemerintah kembali menyalurkan program BSU bagi pekerja/buruh yang terdampak pandemi Covid-19.
Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 8,8 triliun dengan cakupan penerima berjumlah 8,8 juta orang pekerja/buruh.
Program BSU didesain untuk pekerja/buruh dengan gaji di bawah Rp 3,5 juta.
BSU akan diberikan kepada pekerja/buruh sebesar Rp 500.000 per bulan selama dua bulan, yang dibayarkan sekaligus sebesar Rp 1 juta.
"Saat ini Kemnaker tengah mempersiapkan instrumen kebijakan pelaksanaan BSU 2022 dan akan memastikan program BSU dapat dijalankan dengan cepat, tepat, akurat dan akuntabel," kata Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah di Masjid Al-Akbar Surabaya, Jawa Timur, Minggu (1/5/2022), dilansir laman Kemnaker.
Melalui akun Instagram resmi @kemnaker, Kemnaker juga menjelaskan terkait pencairan BSU.
Unggahan tersebut untuk menjawab sejumlah pertanyaan yang sering diajukan kepada Kemnaker melalui kolom komentar.
"Saat ini Kementerian Ketenagakerjaan tengah menyiapkan antara lain merampungkan regulasi teknis pelaksanaan BSU 2022, mengajukan dan merevisi anggaran bersama Kementerian Keuangan."
"Kami terus memastikan BSU 2022 dapat dijalankan dengan cepat, tepat, akurat, dan akuntabel, serta dengan tata kelola yang baik."
"Jika seluruh tahapan tadi sudah siap, segera kami salurkan ya Rekanaker," tulis Kemnaker melalui unggahan Instagram pada Sabtu (30/4/2022).
Sembari menunggu informasi lebih lanjut dari Kemnaker, cek apakah Anda terdaftar sebagai penerima BSU 2022.
Berikut cara mengecek penerima BSU 2022 yang Tribunnews.com kutip dari laman bsu.kemnaker.go.id:
1. Kunjungi laman kemnaker.go.id;
2. Daftar akun;
Apabila belum memiliki akun, maka harus melakukan pendaftaran. Lengkapi pendaftaran akun.
Aktivasi akun dengan menggunakan kode OTP yang akan dikirimkan ke nomor handphone.
3. Login ke dalam akun;
4. Lengkapi profil;
Lengkapi profil biodata diri berupa foto profil, tentang Anda, status pernikahan, dan tipe lokasi.
5. Cek pemberitahuan.
Anda akan mendapatkan notifikasi apabila telah terdaftar sebagai calon penerima BSU sesuai tahapan penyerahan data calon penerima BSU dari BPJS Ketenagakerjaan kepada Kementerian Ketenagakerjaan.
Selanjutnya, akan mendapatkan notifikasi apabila telah ditetapkan sebagai penerima BSU.
Penerima akan mendapatkan notifikasi apabila dana BSU telah tersalurkan ke rekening Bank Himbara (Mandiri, BRI, BNI, atau BTN).
Diketahui, kriteria penerima BSU sementara didesain untuk pekerja/buruh yang memiliki upah di bawah Rp3,5 juta.
Basis data penerima BSU juga masih menggunakan data pekerja/buruh peserta BPJS Ketenagakerjaan.
(Tribunnews.com/Nuryanti)
Penulis: Nuryanti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Berita Terkait
Pemkab Natuna Lindungi RT, RW dengan BPJS Ketenagakerjaan
Kamis, 12 Desember 2024
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Mojokerto Gelar Customer Gathering, Bersama Sejahterakan Pekerja
Kamis, 12 Desember 2024
BPJS Ketenagakerjaan ajak masyarakat jadi peserta mandiri
Kamis, 12 Desember 2024
Layanan Chat TanyaBPJAMSOSTEK