
BPJAMSOSTEK Pangkalpinang beri pembekalan pada agen perisai
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Pangkalpinang memberikan pembekalan terhadap 25 agen perisai baru guna mendorong percepatan kepesertaan.
Pangkalpinang (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Pangkalpinang memberikan pembekalan terhadap 25 agen perisai baru guna mendorong percepatan kepesertaan.
Kepala Cabang BPJamsostek Pangkalpinang, Agus Theodorus Parulian Marpaung mengatakan, agen perisai merupakan ujung tombak dalam mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan, baik bagi penerima upah maupun bukan penerima upah.
"Masih banyak masyarakat di wilayah Cabang Pangkalpinang yang belum tahu manfaat dari kepesertaan BPJAMSOSTEK dan ini menjadi tugas utama dari agen perisai," katanya saat membuka pelatihan di Aula Rumah Sakit Kalbu Intan Media, Selasa(9/8).
Agen perisai katanya, akan turun ke masyarakat untuk memberikan pemahaman terkait program jaminan di BPJAMSOSTEK.
Menurutnya, apabila masyarakat mulai dari perkotaan hingga pelosok mengetahui manfaat dari BPJAMSOSTEK maka kepesertaan akan sangat tinggi.
Apalagi katanya, biaya premi di program BPJAMSOSTEK sangat murah berbanding jauh dari manfaat yang bisa diperoleh.
"Melalui program BPJAMSOSTEK akan sangat membantu masyarakat dalam memperoleh jaminan terutama jaminan terhadap kecelakaan kerja dan kematian dan roses klaim juga sangat mudah," ujarnya.
BPJAMSOSTEK memiliki program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun, dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan.
"Kami berharap dengan adanya agen perisai di daerah Provinsi Bangka Belitung ini bisa mendorong peningkatan jumlah kepesertaan sehingga semakin banyak masyarakat pekerja yang terlindungi dan terjamin," katanya.
Pewarta: Try M Hardi
Uploader : Rustam Effendi
Berita Terkait

BPJS Ketenagakerjaan Tegaskan Komitmen Lindungi Pekerja di Tengah Tantangan Global
Kamis, 17 Aprli 2025

Kecelakaan Kerja Pembangunan Jetty, Perusahaan Diduga Lalai
Kamis, 17 Aprli 2025
Layanan Chat TanyaBPJAMSOSTEK




