Komitmen BPJS Ketenagakerjaan yang Kini Genap Berusia 45 tahun
Minggu, 25 Desember 2022
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
zoom-inlihat fotoKomitmen BPJS Ketenagakerjaan yang Kini Genap Berusia 45 tahun
Direktur Pelayanan BPJamsostek Roswita Nilakurnia saat meresmikan Kantor Layanan Masyarakat 175 Site Jogja, Jalan Pura No.371, Desa Plumbon, Banguntapan, Bantul, Jumat (23/12/2022).
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - BPJS Ketenagakerjaan berikrar untuk terus berkembang dan bergerak maju, menjaga integritas serta menyatukan semangat mensejahterakan seluruh pekerja Indonesia.
Hal tersebut menjadi komitmen BPJS Ketenagakerjaan yang pada 5 Desember 2022 lalu telah genap memasuki usia 45 tahun
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK), Anggoro Eko Cahyo,mengatakan pihaknya berkomitmen menyatukan semangat yang datang dari dari seluruh insan BPJS Ketenagakerjaan, dan juga dari stakeholders terdekat seperti kementerian, pengusaha hingga serikat pekerja/ buruh, untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja Indonesia.
“BPJS Ketenagakerjaan genap berusia 45 tahun, sebuah usia yang sudah bisa dibilang matang, kami berikrar untuk terus memperluas cakupan perlindungan program jaminan sosial ketenagakerjaan untuk seluruh pekerja, terutama saat ini untuk pekerja informal atau pekerja bukan penerima upah, dan juga kami akan terus meningkatkan kualitas pelayanan, sehingga peserta akan semakin merasakan manfaat hadirnya BPJS Ketenagakerjaan," ucap Anggoro melalui keterangannya.
Ditambahkan, saat ini BPJS Ketenagakerjaan mengoptimalkan strategi ekstensifikasi, intensifikasi dan retensi.
Memanfaatkan peluang kerja sama dengan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah, business to business, serta utilisasi engine PERISAI, dan dikarenakan target peserta adalah BPU, kampanye Kerja Keras Bebas Cemas akan digunakan untuk melindungi sebanyak-banyaknya pekerja.
“Saat ini pencapaian kepesertaan aktif kami adalah sebesar 36 juta tenaga kerja atau meningkat 6 juta dari tahun sebelumnya. Angka peningkatan ini merupakan rekor tertinggi selama BPJS Ketenagakerjaan berdiri, dan target sampai dengan tahun 2026 adalah 70 juta tenaga kerja,” ungkapnya.
Selama tahun 2022, kinerja pelayanan BPJS Ketenagakerjaan juga terus meningkat. Komitmen perubahan mindset ke arah customer oriented telah membawa perubahan terhadap kualitas manfaat dan layanan yang terasa makin dekat dengan peserta.
Tercatat success rate Jaminan Hari Tua (JHT) tahun ini telah mencapai 99.58 persen, dengan rata-rata SLA masa tunggu JHT via Online atau video call kurang dari 3 hari, serta rata-rata proses klaim JHT via Jamsostek Mobile (JMO) kurang dari 15 menit.
Utilisasi kanal klaim melalui aplikasi JMO juga tercatat di angka 25 % , lebih tinggi dari kanal Kantor Cabang sebesar 15 % , namun masih dibawah utilisasi kanal Online (video call) sebesar 60 % .
Melalui JMO, di Desember ini BPJS Ketenagakerjaan melakukan launching pengembangan ekosistem aplikasi dengan berbagai loyalty program & benefits yang bermanfaat bagi pekerja seperti fitur Dana Siaga, MLT, Wallet, Co-marketing, Inclusive Job Center, serta News & Entertainment.
Hal ini ditujukan untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada peserta, meningkatkan engagement dan utilisasi JMO, serta menjaga retensi tenaga kerja.
Jika melihat dari kinerja pengelolaan dana yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan, hasilnya pun sangat memuaskan.
Hingga saat ini pengelolaan dana sudah di atas target yaitu mencapai Rp 616 triliun dengan penambahan pertumbuhan 14,8 % YOY.
Hasil kinerja investasi juga mengalami pertumbuhan 15,7 % YOY dengan realisasi Rp33,2 triliun.
Sebagai engine penguatan strategi investasi untuk mencapai target kelolaan dana sebesar Rp1.001 triliun di tahun 2026, BPJS Ketenagakerjaan akan segera mengimplementasikan terobosan baru dalam pengelolaan dana pada portofolio investasi langsung, salah satunya melalui inisiasi pembentukan Investment Holding Company.
Anggoro pun menyadari ke depan dunia ketenagakerjaan akan sangat menantang.
Untuk itu dirinya mengimbau kepada seluruh insan BPJS Ketenagakerjaan untuk terus meningkatkan kompetensi dan kualitas diri, sehingga walaupun di tengah era yang sangat dinamis ini, semua karyawan dapat mudah beradaptasi dengan perubahan dan solutif menyelesaikan permasalahan yang dihadapi di institusi dan pekerja.
“Mari pekerja Indonesia, hari ini menjadi pengingat, negara telah hadir melalui BPJS Ketenagakerjaan, semua inisiatif dan terobosan yang saat ini BPJS Ketenagakerjaan lakukan, semata-mata demi menjamin seluruh pekerja indonesia dan keluarganya menjadi sejahtera,” pungkasnya.
Di kesempatan lain, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Yogyakarta, Teguh Wiyono, berharap di Ulang Tahun BPJS Ketenagakerjaan Ke 45 ini diharapkan dapat terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh pekerja di Indonesia.
“Sudah 45 tahun BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk memberikan pelayanan kepada seluruh pekerja Indonesia. Untuk itu, kami BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen akan selalu meningkatkan kualitas pelayanan, sehingga diharapkan seluruh peserta dapat semakin merasakan manfaat hadirnya BPJS Ketenagakerjaan,” ucap Teguh. (*)
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
Berita Terkait
Warga Antusias Hadiri Sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan Di CFD Padangsidimpuan
Senin, 25 November 2024
Bukti Kepedulian Pemkab Kukar, Salurkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Perangkat Desa
Senin, 25 November 2024
BPJS Ketenagakerjaan Klaim JKP 1.126 Peserta, Sediakan Informasi Pasar Kerja
Senin, 25 November 2024
Klaim Meningkat Karena PHK, Kinerja BPJS Ketenagakerjaan Masih Terjaga
Senin, 25 November 2024
Layanan Chat TanyaBPJAMSOSTEK