Puji Purwanto

Ahli waris penderes di Cilongok menerima santunan program jaminan sosial ketenagakerjaan. (foto dok)

Ahli waris penderes di Cilongok menerima santunan program jaminan sosial ketenagakerjaan. (foto dok)

PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK Cabang Purwokerto menyerahkan santunan kepada sejumlah ahli waris peserta program jaminan sosial ketenagakerjaan.

Santunan tersebut diberikan di sela sela acara tasyakuran HUT ke 22 Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) yang digelar di Cilongok, 17 Januari 2023.

Sejumlah ahli waris di Kecamatan Cilongok yang menerima santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) di antaranya, Dewi Agustina, warga Desa Sudimara.

Ia menerima santunan JKK meninggal dunia, dan beasiswa dengan total Rp 238.000.000. Perinciannya, santunan berkala Rp 12 juta, biaya pemakaman Rp 10 juta, santunan kematian Rp 48 juta, dan beasiswa untuk 2 orang anak Rp 168 juta.

Kemudian, Juwidah, warga Desa Batuanten menerima santunan JKK dan JKM dengan total Rp 78.965.570.

Perinciannya santunan JKM Rp 42 juta, pengobatan rumah sakit Rp 35.932.230, dan santunan sementara tidak mampu bekerja (STMB) sebesar Rp 1.033.340.

Penerima lainnya, Wasiyah, warga Desa Jatisaba menerima santunan JKK meninggal dunia dengan total Rp 70.000.000.

Perinciannya untuk santunan berkala Rp 12 juta, biaya pemakaman Rp 10.000.000, dan Santunan kematian Rp 48.000.000.

Kepala BAZNAS Kabupaten Banyumas, Khasanatul Mufidah mengatakan, ahli waris penerima santunan program jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan istri dari para penderes yang selama ini mendapat bantuan BAZNAS Banyumas untuk menjadi peserta BPJS Ketanagakerjaan.

"Kami berterima kasih, karena santunan ini dapat membantu para penderes dan keluarganya, sehingga apabila terjadi kecelakaan kerja dapat ditanggung BPJS Ketenagakerjaan," katanya.

Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Purwokerto, Antony Sugiarto menambahkan, santunan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian BPJAMSOSTEK dan BAZNAS Banyumas kepada para penderes dengan mengikatkan kesejateraannya melalui kepesertaan program jaminan sosial ketenagakerjaan.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS Banyumas, yang telah peduli dan memberikan bantuan kepada para penderes, sehingga mereka bisa terlindungi saat bekerja," katanya