Kepala Disdalduk KB-P3A Barito Utara, Silas Patiung menyerahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada perwakilan dari 251 tenaga kerja non ASN PPKBD Barito Utara, Senin (13/03).

PROKALTENG.CO – BPJS Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Barito Utara Muara Teweh  bersama Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Disdalduk KB-P3A) Kabupaten Barito Utara menyerahkan kartu Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek), sebagai perlindungan bagi 251 tenaga kerja non ASN Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) pada acara Rakornis di Kantor Disdalduk KB-P3A, Senin (13/03).

Pemberian Kartu BPJS Ketenagakerjaan diserahkan langsung oleh Kepala Disdalduk KB-P3A Kabupaten Barito Utara, Silas Patiung.

Silas mengatakan, sebanyak 251 tenaga kerja dari lima kecamatan sudah menjadi peserta. Tenaga kerja non ASN ini didaftarkan ke program jaminan sosial ketenagakerjaan melalui anggaran pemerintah daerah kabupaten barito utara tahun 2023.

“Perlindungan kepada Tenaga kerja non ASN ini  adalah upaya Pemkab Barito Utara untuk memastikan tenaga kerja mendapat layanan Jaminan sosial , khususnya Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Para pekerja yang kita lindungi itu berasal dari lima kecamatan, semuanya adalah pekerja non-ASN atau honorer yang berasal Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD ) dan semuanya ditanggung oleh Pemkab,” jelas Silas.

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Barito Utara Muara Teweh  Mohammad Chairil Anwar menyampaikan tentang penting dan manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, apabila ada tenaga kerja mengalami kecelakaan kerja sampai meninggal dunia dan ternyata mempunyai anak yang masih usia sekolah juga dijamin dengan beasiswa sampai perguruan tinggi.

Di tempat terpisah Budi Wahyudi, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya  memberikan apresiasi untuk Disdalduk KB-P3A Kabupaten Barito Utara.

“Hal ini merupakan langkah awal yang baik agar perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dapat secara merata dirasakan oleh semua pekerja dengan semua jenis pekerjaan,” tutup Budi.