BPJS Ketenagakerjaan Terima Penghargaan dari Grab
Hemat Biaya Operasional 15 %
Jansen Efendi Siahaan
Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Abdur Rahman Irsyadi saat menerima piagam penghargaan Best Nation Wide Collaboration dari Grab Indonesia.(f:ist/mistar)
Padangsidimpuan, MISTAR.ID
BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) raih penghargaan Best Nation Wide Collaboration dari Grab, karena telah mendigitalisasi penggunaan kendaraan operasional melalui kerja sama dengan Grab For Business.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Padangsidimpuan, Eris Aprianto, Senin (20/5/24) mengatakan, penghargaan tersebut dianugerahkan di ajang Grab Business Forum 2024 yang diselenggarakan Grab Indonesia pada 17 Mei 2024 di Hotel Indonesia Kempinski.
Grab Business Forum 2024 yang bertema ‘Resilient Business Forward: Paving The Way to The Bolder Future’ digelar secara hybrid tersebut dibuka dengan paparan khusus oleh Suahasil Nazara selaku Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) RI dan Chatib Basri, Ekonom Senior sekaligus mantan Menteri Keuangan (Menkeu) 2013-2014.
Eris menjelaskan, BPJS Ketenagakerjaan telah melakukan transformasi dalam mendigitalisasi penggunaan kendaraan operasional mereka, melalui kerja sama dengan Grab For Business di 63 kantor cabang dan 8 kantor wilayah di seluruh Indonesia.
“Atas kerja itu, BPJS Ketenagakerjaan telah berhasil meningkatkan efektivitas penggunaan anggaran operasional hingga 15%,” katanya.
Pencapaian yang diraih ini, ucap Eris, merupakan bagian dari langkah serta upaya BPJS Ketenagakerjaan untuk melakukan pemulihan ekonomi pasca Covid-19, mengingat telah memberikan dampak besar ke berbagai lini bisnis.
BPJS Ketenagakerjaan sebagai lembaga negara yang memberikan perlindungan sosial kepada pekerja, lanjut Eris melakukan efisiensi dan efektivitas penggunaan biaya operasional guna meminimalisir anggaran yang tidak perlu dan tidak efektif dilakukan.
“Kami di daerah juga turut andil dalam melakukan efektivitas tersebut dengan komitmen meminimalisir penggunaan sarana prasarana dan energi yang berlebih. Kami juga taat melaporkan data green energy yang dicanangkan oleh kantor pusat sebagai media pengawasan akan efektivitas biaya operasional di kantor cabang,” jelas Eris.
Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Abdur Rahman Irsyadi dalam keterangan pers mengatakan, penghargaan ini selain sebagai sebuah prestasi, namun juga dapat memperlihatkan bagaimana pihaknya selalu berupaya meningkatkan kinerja institusi melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya dengan Grab.
“Terima kasih kepada Grab atas penghargaan ini, kami sebagai badan yang diamanahkan untuk melindungi seluruh pekerja Indonesia tidak bisa berjalan sendiri. Kami akan bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh pihak untuk menjangkau seluruh masyarakat pekerja di luar sana. Salah satu aspek yang bisa kami tingkatkan adalah bagaimana kami mampu menghemat biaya operasional namun aktivitas seluruh karyawan tidak terganggu,” tuturnya.
BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) raih penghargaan Best Nation Wide Collaboration dari Grab Indonesia, karena telah mendigitalisasi penggunaan kendaraan operasional melalui kerja sama dengan Grab For Business.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Padangsidimpuan, Eris Aprianto, Senin (20/5/24) mengatakan, penghargaan tersebut dianugerahkan di ajang Grab Business Forum 2024 yang diselenggarakan Grab Indonesia pada 17 Mei 2024 di Hotel Indonesia Kempinski.
Grab Business Forum 2024 yang bertema ‘Resilient Business Forward: Paving The Way to The Bolder Future’ digelar secara hybrid tersebut dibuka dengan paparan khusus oleh Suahasil Nazara selaku Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) RI dan Chatib Basri, Ekonom Senior sekaligus mantan Menteri Keuangan (Menkeu) 2013-2014.
Eris menjelaskan, BPJS Ketenagakerjaan telah melakukan transformasi dalam mendigitalisasi penggunaan kendaraan operasional mereka, melalui kerja sama dengan Grab For Business di 63 kantor cabang dan 8 kantor wilayah di seluruh Indonesia.
“Atas kerja itu, BPJS Ketenagakerjaan telah berhasil meningkatkan efektivitas penggunaan anggaran operasional hingga 15%,” katanya.
Pencapaian yang diraih ini, ucap Eris, merupakan bagian dari langkah serta upaya BPJS Ketenagakerjaan untuk melakukan pemulihan ekonomi pasca Covid-19, mengingat telah memberikan dampak besar ke berbagai lini bisnis.
BPJS Ketenagakerjaan sebagai lembaga negara yang memberikan perlindungan sosial kepada pekerja, lanjut Eris melakukan efisiensi dan efektivitas penggunaan biaya operasional guna meminimalisir anggaran yang tidak perlu dan tidak efektif dilakukan.
“Kami di daerah juga turut andil dalam melakukan efektivitas tersebut dengan komitmen meminimalisir penggunaan sarana prasarana dan energi yang berlebih. Kami juga taat melaporkan data green energy yang dicanangkan oleh kantor pusat sebagai media pengawasan akan efektivitas biaya operasional di kantor cabang,” jelas Eris.
Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Abdur Rahman Irsyadi dalam keterangan pers mengatakan, penghargaan ini selain sebagai sebuah prestasi, namun juga dapat memperlihatkan bagaimana pihaknya selalu berupaya meningkatkan kinerja institusi melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya dengan Grab.
“Terima kasih kepada Grab atas penghargaan ini, kami sebagai badan yang diamanahkan untuk melindungi seluruh pekerja Indonesia tidak bisa berjalan sendiri. Kami akan bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh pihak untuk menjangkau seluruh masyarakat pekerja di luar sana. Salah satu aspek yang bisa kami tingkatkan adalah bagaimana mampu menghemat biaya operasional, namun aktivitas seluruh karyawan tidak terganggu,” tuturnya.
Berita Terkait
BPJS Ketenagakerjaan Grogol - Bank BJB Bantu Pekerja Miliki Rumah Impian dengan Harga Terjangkau
Jumat, 22 November 2024
Suiasa Serahkan Sertifikat Uji Kompetensi kepada Pekerja Pariwisata
Jumat, 22 November 2024
BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Standar Layanan JKK
Jumat, 22 November 2024
Layanan Chat TanyaBPJAMSOSTEK