Seluruh Pekerja Proyek IKN Dijamin BPJS Ketenagakerjaan, bisa Berobat di RS Hermina dan Mayapada
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Samir Paturusi
zoom-inlihat fotoSeluruh Pekerja Proyek IKN Dijamin BPJS Ketenagakerjaan, bisa Berobat di RS Hermina dan Mayapada
TRIBUNKALTIM.CO/HO
KERJA SAMA - Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, dan Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo, menandatangani Nota Kesepahaman mengenai Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di IKN.TRIBUNKALTIM.CO/HO
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Seluruh pekerja proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) mendapatkan jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan.
Hal itu setelah Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono dan Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo, menandatangani Nota Kesepahaman mengenai Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di IKN.
Penandatanganan ini dilakukan setelah agenda jalan sehat bersama BPJS Ketenagakerjaan yang diselenggarakan di Plaza Seremoni, IKN pada Kamis (23/1/2025).
Nota Kesepahaman ini bertujuan untuk mewujudkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh tenaga kerja di IKN.
Program ini menjadi langkah penting untuk memberikan rasa aman bagi pekerja di wilayah IKN, baik yang berasal dari dalam maupun luar daerah, seiring dengan terus berkembangnya proyek pembangunan ibu kota baru.
Anggoro Eko Cahyo, mengatakan ada sebanyak 143 ribu pekerja di IKN yang dicover BPJS Ketenagakerjaan.
Jumlahnya akan terus meningkat, sesuai dengan pekerja yang terus berdatangan untuk menyelesaikan pembangunan ibu kota baru.
"Pak Basuki juga menyampaikan bahwa jumlah pekerja ini akan terus meningkat. Penandatanganan ini menguatkan komitmen kita untuk melindungi seluruh pekerja, sehingga mereka tidak perlu khawatir karena negara hadir memberikan perlindungan,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa bentuk dukungan perlindungan tenaga kerja di IKN sudah dapat dilihat dengan berdirinya rumah sakit besar, seperti Hermina dan Mayapada, yang telah bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan.
"BPJS Ketenagakerjaan juga membuka peluang kerja sama dengan rumah sakit lain untuk mendukung pelayanan program kecelakaan kerja," ujarnya.
Selain itu, dua kantor layanan BPJS Ketenagakerjaan di IKN dan Penajam telah dilakukan ground breaking, dan segera siap beroperasi.
Sementara itu, Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa hal ini merupakan langkah yang tepat, dan sesuai dengan upaya percepatan pembangunan ibu kota baru.
"Dengan adanya perlindungan yang baik, pekerja bisa bekerja dengan lebih baik, aman, dan nyaman,” terangnya. (*)
Berita Terkait
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Kepesertaan Pekerjaan Informal 2025
Kamis, 30 Januari 2025
Bupati Terpilih Siap Sukseskan Program BPJS Ketenagakerjaan di Aceh Tenggara
Kamis, 30 Januari 2025
Layanan Chat TanyaBPJAMSOSTEK