JAKARTANEWS.ID – JAKARTA : Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Plaza BPJamsostek menyatakan komitmennya untuk terus memberikan layanan terbaik melalui Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) pada 2025.

Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Plaza BPJamsostek Suhuri, mengatakan PLKK hadir untuk memberikan penanganan yang cepat dan tepat bagi peserta yang mengalami kecelakaan kerja. Upaya tersebut sebagai wujud tanggung jawab dalam melindungi tenaga kerja Indonesia. Suhuri menegaskan pelayanan di PLKK akan terus ditingkatkan.

”Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap peserta yang membutuhkan bantuan akibat kecelakaan kerja dapat segera menerima pelayanan yang maksimal. Tahun 2025 akan menjadi momentum bagi kami untuk semakin memperkuat sistem dan kualitas layanan,” ujar Suhuri.

Beberapa langkah strategis yang akan dilakukan oleh Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Plaza BPJamsostek pada 2025 meliputi:

1. Peningkatan Fasilitas dan Jaringan PLKK

Menambah jumlah fasilitas kesehatan mitra untuk mempermudah akses layanan bagi peserta di berbagai lokasi.

2. Penguatan Sistem Digitalisasi Layanan

Mengoptimalkan aplikasi dan platform digital untuk mempercepat proses pelaporan dan penanganan kasus kecelakaan kerja.

3. Peningkatan Kapasitas Tenaga Medis dan Petugas Layanan

Melakukan pelatihan berkala untuk memastikan petugas memiliki kemampuan dan pengetahuan terkini dalam menangani kecelakaan kerja.

4. Edukasi dan Sosialisasi kepada Peserta

Memberikan informasi yang lebih luas kepada masyarakat pekerja tentang hak-hak mereka terkait perlindungan kecelakaan kerja dan tata cara mengakses layanan PLKK.

Suhuri menyatakan BPJS Ketenagakerjaan terus berupaya memberikan jaminan perlindungan menyeluruh kepada tenaga kerja. Salah satunya, melalui program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) yang meliputi perawatan medis, santunan pengganti upah, hingga pemulihan pasca-kecelakaan.

Program JKK dari BPJS Ketenagakerjaan mencakup berbagai manfaat. Antara lain, seperti biaya pengobatan, santunan bagi keluarga jika pekerja meninggal dunia akibat kecelakaan kerja, hingga bantuan pemulihan berupa pelatihan vokasional jika pekerja mengalami disabilitas.

“Dengan adanya PLKK, kami ingin memastikan peserta mendapatkan perlindungan yang maksimal dan proses layanan yang cepat, sehingga rasa aman dalam bekerja dapat dirasakan oleh seluruh pekerja di bawah naungan BPJamsostek,” ungkap Suhuri.

Dengan komitmen ini, diharapkan para peserta BPJS Ketenagakerjaan dapat bekerja dengan rasa aman dan nyaman, mengetahui bahwa mereka memiliki perlindungan maksimal dari risiko kerja.

Suhuri menegaskan, BPJS Ketenagakerjaan adalah lembaga yang bertanggung jawab dalam memberikan perlindungan sosial kepada tenaga kerja melalui berbagai program jaminan. Antara lain, program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kematian (JKM).

”Dengan adanya perluasan jaringan PLKK yang berkerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Plaza BPJamsostek maka semakin mudah bagi para tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja untuk cepat mendapatkan penanganan dan pengobatan tanpa dibebani biaya,” ujar Suhuri.

Di lain sisi, Suhuri juga berharap agar seluruh tenaga kerja baik formal maupun informal yang berada di daerah Jakarta Selatan dapat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. ”Karena seluruh pekerjaan memiliki risiko yang sama,” cetus Suhuri. (Dani)