08 DESEMBER 2021, 07: 05: 59 WIB | EDITOR : FENDY HERMANSYAH

BPJAMSOSTEK Mojokerto Jalin Sinergi dengan Pemkot

BERI JAMINAN: Wali Kota Ika Puspitasari, Sekretaris Kemenkop dan UKM Arif Rahman Hakim, Kepala Diskop dan UKM Provinsi Jatim Andromeda Qomariah, dan Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Mojokerto Zulkarnain Mahading saat penyerahan manfaat program jaminan sosial ket (Rizal Amrulloh/jawaposradarmojokerto.id)

KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK Cabang Mojokerto terus meningkatkan sinergi dengan Pemkot Mojokerto. Salah satunya dengan memperluas manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan terhadap para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dan koperasi.

Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Mojokerto Zulkarnain Mahading mengungkapkan, pihaknya terus mempererat sinergitas dengan Pemkot Mojokerto. Di antaranya dengan menggandeng Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag)  Kota Mojokerto dalam memperluas cakupan kepesertaan.

Kali ini, ungkap Zulkarnain, cakupan akan difokuskan pada pelaku UKM dan anggota koperasi di Kota Onde-Onde. ’’Nanti semua kita akan dorong pelaku-pelaku UKM dan anggota koperasi supaya bisa ikut menjadi peserta aktif,’’ ungkapnya, Selasa (7/12).

Menurutnya, terdapat banyak manfaat dalam keikutsertaan program jaminan sosial ketenagakerjaan kategori peserta mandiri. Setidaknya, peserta minimal bisa mendapat jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JKM).

Selain itu, juga terdapat Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), jaminan pensiun (JP), dan berbagai manfaat lainnya. ’’Sejauh ini sebenarnya sudah ada yang menjadi peserta, tapi kami dengan dinkopukmperindag akan terus mendorong supaya pelaku UKM dan koperasi ini bisa menjadi peserta aktif dan masif,’’ tandasnya.

Zulkarnain menyatakan, upaya tersebut juga sebagai bentuk memberi perlindungan terhadap eksistensi pelaku UKM maupun koperasi. Sebab, mereka tak bisa lepas dari risiko dalam menjalani pekerjaan sehari-hari.

Tak hanya itu, dengan keikutsertaan menjadi peserta aktif BPJAMSOSTEK, maka juga bisa membantu memulihkan perekonomian akibat dampak dari pandemi. ’’Ini bagian dari sinergi kami dengan Pemkot Mojokerto dalam rangka mendorong UKM dan koperasi untuk bangkit kembali,’’ tegas Zulkarnain.

Pada gelaran Expo Hasil Inkubasi Wirausaha UMKM dan Koperasi Kota Mojokerto Tahun 2021 di Atrium Sunrise Mall Kota Mojokerto, Selasa (7/12), Wali Kota Ika Puspitasari menyerahkan secara simbolis kepada penerima manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Arif Rahman Hakim dan Kepala Diskop dan UKM Provinsi Jatim Andromeda Qomariah.

Para penerima manfaat antara lain dari ahli waris Sugiyantoro yang menerima JKM dan JHT dengan total Rp 63.770.550. Juga, ditambah jaminan beasiswa bagi dua anak senilai Rp 139 juta dan JP Rp 4.279.200.

Selain itu, Ning Ita, sapaan akrab wali kota juga menyerahkan program manfaat BPJAMSOSTEK kepada ahli waris dari Alip Hariyanto berupa JKM dan JHT Rp 42.431.160 serta JP Rp 4.279.200. Bantuan juga disalurkan kepada ahli waris Nur Sukhainan senilai Rp 42 juta dari program JKM. (ram/fen)