Delapan Puskesmas Belum Daftarkan Pegawai ke BPJS Ketenagakerjaan
Fatmasari Margaretta
SEPI: Warga berada di depan Puskesmas Kowel, Kelurahan Kowel, Rabu (10/7). (LAILIYATUN NURIYAH/JPRM)
PAMEKASAN, RadarMadura.id – Di Pamekasan terdapat 21 puskesmas yang tersebar di 13 kecamatan.
Namun, masih ada delapan fasilitas kesehatan (faskes) yang belum mendaftarkan pegawainya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Obat untuk pria. Hanya beberpa tetes akan meningkatkan energi anda hingga 100x lebih kuat!
Perinciannnya, Puskesmas Bandaran, Batumarmar, Galis, Kowel, Pakong, Palengaan, Pegantenan, dan Proppo.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan Saifudin mengatakan, ada beberapa hal yang membuat delapan puskesmas tersebut belum mendaftarkan pegawainya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
”Salah satunya, karena anggaran puskesmas terbatas,” katanya.
Menurut dia, jumlah pegawai di tiap puskesmas di Pamekasan bervariasi. Namun, rata-rata berada di kisaran 60 orang.
Status puluhan pegawai tersebut ASN dan sisanya honorer.
”Kami hanya mampu mengimbau delapan puskesmas tersebut agar mendaftarkan pegawainya ke BPJS Ketenagakerjaan,” terangnya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan Anita Ardhiana menyampaikan, alasan delapan puskesmas tersebut rata-rata karena belum menganggarkan pegawainya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Dia menargetkan delapan puskesmas itu mendaftarkan pegawainya pada tahun ini.
”Kadinkes juga sudah mengeluarkan surat edaran kepada pimpinan badan usaha bidang kesehatan di Kabupaten Pamekasan terkait kewajiban kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan. Jadi, kami yakin bisa tercapai di tahun ini,” tegasnya. (ail/yan)
Berita Terkait
BPJS Ketenagakerjaan Akan Berikan Santunan untuk Pekerja Migran yang Dibunuh di Malaysia
Senin, 13 Januari 2025
Kacab BPJS Tenaga Kerja Paluta Serahkan Santunan
Senin, 13 Januari 2025
Program BPJS Ketenagakerjaan Sudah Lindungi Siswa SMK Abdi Negara Selama 3 Bulan Magang
Senin, 13 Januari 2025
Layanan Chat TanyaBPJAMSOSTEK